This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Minggu, 21 Oktober 2012

BELAJAR DARI KACA SPION


وَكَأَيِّنْ مِنْ آيَةٍ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ يَمُرُّونَ عَلَيْهَا وَهُمْ عَنْهَا مُعْرِضُونَ

“Dan banyak sekali tanda-tanda (kekuasaan Allah) di langit dan di bumi yang mereka melaluinya, sedang mereka berpaling dari padanya.”
. (QS yusuf [12]: 105)

    Allah memang tidak hadir –baca ‘tidak terlihat secara langsung’- di hadapan kita. Mata fisik tidak akan pernah mampu memandang ‘Yang Maha Melihat’ (al-Bashir) dan ‘Sang Pencipta Penglihatan’. Hanya mata batinlah yang dapat merasakan kehadiranNya. Itupun tidak semua Muslim dapat melakukannya. Hanya beberapa  ‘kekasih Allah’ yang dapat menghadirkan wujud Allah SWT dalam setiap detik hirupan nafas. Ada yang hanya dapat merasakan kehadiran Allah SWT pada waktu-waktu tertentu. Misalnya shalat, berdzikir, bermunajat, beristigatsah, dan lain sebagainya. Ada yang hanya menghadirkan Allah SWT pada saat susah dan lupa ketika ia mendapatkan kenikmatan. Ironisnya, ada juga yang benar-benar melupakan Allah SWT sama sekali.