1. Shalat Subuh
Sekali meninggalkannya dimasukkan ke neraka selama 30 tahun di akhirat (bersamaan 60.000 tahun di dunia)
Jika anda merasa dapat menahan panasnya api neraka yang menyala-nyala itu selama 60.000 tahun waktu dunia, maka tidak usahlah shalat Subuh! Tidak usah capek-capek bangun subuh! Teruskan tidur anda, tapi neraka menunggu anda!
Pernahkah anda mencoba menyalakan api di jari anda? Apa yang akan terjadi? Sudah pasti tangan anda terluka dan anda pun kesakitan? Samakah panas api neraka dengan api yang ada di dunia? Jawabannya tidak! Seandainya nilai panas itu ada seratus, maka panas yang ada di dunia hanya mendapat nilai 1 (satu) dari nilai tersebut (1: 100).
Siapkah anda menghadapi itu semua? Seperti kata saya di atas, Jika anda dapat (boleh dikatakan kuat/kebal) menghadapi api, tidak usah shalat! Tapi jika sebaliknya, anda tidak mau berada di neraka selama 60.000 tahun, shalah subuhlah!
Anda ingin masuk sorga, tapi melaksanakan shalat subuh pun masih belum bisa! Anda mengatakan bahwa tidak ingin masuk neraka, tapi melaksanakan shalat subuh pun masih belum bisa! Anda mengatakan beragama islam, tapi melaksanakan shalat subuh pun belum bisa! Anda mengatakan percaya Rasulullah, tapi melaksanakan shalat subuh (yang disuruh Allah melalui Nabi Muhammad) pun masih belum bisa!
2. Shalat Dzuhur
Sekali meninggalkannya dosanya sama seperti membunuh 1000 ummat islam.
Seorang muslim adalah saudara bagi muslim yang lainnya. Apa jadinya jika seorang muslim membunuh muslim yang lainnya? Bahkan apa jadinya jika seorang muslim membunuh 1000 muslim? Na’udzubillah min dzalik! Perlu diingat, membunuh manusia (apalagi seorang muslim) adalah termasuk dosa besar, dan balasan bagi yang mengerjakannya adalah sudah pasti dimasukkan ke dalam neraka jahannam!
Itulah perumpamaan orang yang tidak mengerjakan shalat dzuhur walau hanya sekali. Anda tidak menyadari bahwa dosa anda sekarang sama seperti membunuh ribuan, jutaan, bahkan ratusan juta ummat islam disebabkan anda sudah beberapa kali tidak shalat dzuhur!
Tidakkah anda pernah membayangkan ketika di padang mahsyar nanti, ketika amalan-amalan anda dihitung, pada saat itu anda sudah dinyatakan masuk surga, tapi hanya karena tidak shalat dzuhur sebanyak 2 kali, anda tidak jadi dimasukkan ke surga dan kemudian dilempar ke neraka? Anda mau seperti itu?
3. Shalat Ashar
Sekali meninggalkannya dosanya sama seperti meruntuh Baitullah (Kaabah di Masjidil Haram)
Ketika Raja Habasyah ingin meruntuhkan kaabah bersama pasukan gajahnya, Allah mengirimkan pasukan burung ababil-Nya yang melemparkan batu-batu yang berasal dari pada neraka! Hanya dengan sekejap masa, musnahlah Raja Habasyah bersama pasukannya. Allah melindungi Kaabah dari kejahatan manusia.
Sekarang, cobalah pikirkan! Ketika anda baru berniat untuk tidak shalat ashar, maka sebenarnya Allah telah menghancurkan anda! Karena anda seumpama ingin menghancurnya Kaabah layaknya Raja Habasyah bersama pasukannya.
Tanyakan pada diri anda sendiri, berapa Kaabah yang telah anda hancurkan disebabkan anda tidak shalat Ashar? Sedangkan Allah menghancurkan Raja Habasyah yang awalnya hanya berniat menghancurkan Kaabah. Sedangkan anda sudah menghancurkan puluhan bahkan ratusan Kaabah! Betapa besar yang anda miliki!
Inilah perumpamaan orang yang tidak shalat ashar. Jika anda tidak ingin dihancurukan oleh Allah, maka Shalat Asharlah!
4. Shalat Magrib
Sekali meninggalkannya dosanya sama seperti berzina dengan ibu sendiri
Bagi seorang orang tua, anak adalah kebanggaan bagi orang tuanya. Mereka pasti menginginkan anaknya agar menjadi orang yang berguna. Maka sepatutnyalah kita berbakti kepada mereka Tapi apa jadinya jika anak mereka malah menyakiti mereka, misalnya seorang anak laki-laki berzina dengan ibunya, atau seorang anak perempuan berzina dengan bapaknya? Dosa ini perumpamaan orang yang tidak shalat magrib.
Tanyakan kepada diri anda sendiri, beraka kali sudah anda berzina dengan orang tua anda sendiri dikarenakan anda tidak shalat magrib?
5. Shalat Isya
Sekali meninggalkannya Allah tidak rela orang itu tinggal di bumi dan berlindung di langit serta makan dan minum dari nikmat-Nya
Di mana anda tinggal sekarang? Di bumi milik Allah. Di mana anda berlindung? Di bawah langit milik Allah. Apa yang anda makan? Semua yang diberikan oleh Allah. Apa yang anda minum? Semua yang diberikan oleh Allah.
Ketika anda tidak mengerjakan shalat isya, maka Allah menyatakan perang kepada anda. Anda sudah diusir dari negeri Allah. Oleh karena itu, jika anda mempunyai tempat sendiri untuk tinggal dan bernaung tanpa ada kaitannya dengan Allah, makanan yang bukan berasal dari Allah, minuman yang bukan berasal dari Allah, mungkin anda boleh tidak shalat isya. Tapi kenyataannya, anda sekarang masih tinggal dan bernaung di bumi Allah, anda masih makan dan minum dari rizqi Allah. Lalu kenapa anda mengkhianati Allah? Allah hanya meminta supaya anda shalat isya, tapi kenapa anda tidak mau melaksanakannya?
Silakan anda pergi dari bumi Allah jika anda tidak shalat isya, walau hanya sekali!!! Allah tidak akan rela anda masih tinggal di bumi-Nya jika anda tidak melaksanakan shalat Isya! Jika anda masih ingin tinggal di bumi Allah, makan dan minum dari rizqi Allah, shalat isyalah!
0 komentar:
Posting Komentar
apa komentar anda tentang bacaan ini?